10 Merk Headphone Terbaik yang Nyaman Dipakai Lama

Headphone merupakan aksesori gadget dan komputer yang bekerja sebagai penyuara kuping. Perangkat audio ini menjadi andalan utama untuk mendengarkan musik dalam kualitas tinggi kapan dan di mana saja tanpa menyebabkan polusi suara untuk orang lain.

Beberapa produsen headphone terkemuka adalah Sony, Sennheiser, JBL, Audio Technica, dan banyak brand lainnya. Bila Anda sedang mencari headphone baru, di artikel ini PickyBest telah merangkum cara memilih headphone terbaik dan beberapa rekomendasinya. Selamat membaca!

Headphone dan Headset Tidaklah Sama

Tak sedikit yang beranggapan bahwa headphone dan headset adalah produk yang sama. Apakah Anda salah satunya? Dari tampilannya, keduanya memang tampak serupa, tapi dari segi fungsi terdapat perbedaan.

• Headphone: Fungsi utama hanya untuk output suara, alias tidak ditambahkan microphone sebagai input suara.
• Headset: Sama seperti headphone, namun dilengkapi microphone sebagai media input suara. Headset memungkinkan Anda berkomunikasi dua arah, seperti melakukan panggilan telepon atau in-game communication.

Cara Memilih Headphone Terbaik

Berikut adalah beberapa poin yang perlu Anda perhatikan ketika ingin membeli headphone terbaik. Silakan disimak bagian ini dengan cermat!

Pertimbangkan Model Earcup sesuai Tujuan Pemakaian

Anda perlu mengetahui beberapa model earcup dari headphone terbaik yang secara umum terbuat dari kulit imitasi. Setidaknya ada tiga jenis maupun desain earcup atau earpad, yaitu over ear headphone, on ear headphone, dan in ear headphone. Berikut perbedaannya.

Model Over Ear yang Mampu Mengisolasi Suara tanpa Kebocoran

Over ear headphone adalah bentuk headphone yang dapat menutup daun telinga secara menyeluruh. Headphone jenis ini umumnya dibekali perangkat input audio berupa mikrofon untuk menunjang beberapa kegiatan, seperti bermain game dan sebagainya.

Over ear headphone punya keunggulan dalam hal mengisolasi atau meredam suara dari luar. Dengan fitur menahan kebocoran suara, pengalaman Anda dalam mendengarkan suara juga semakin baik.

Walaupun memiliki kelebihan yang cukup baik dari aspek kualitas audio, over ear headphone dapat memicu gangguan pendengaran apabila dipakai dalam jangka waktu lama. Selain itu, tipe headphone ini juga terbatas dalam menghasilkan dentuman bas pada musik atau lagu yang diputar.

Model On Ear yang Tetap Memberikan Sirkulasi Udara

Secara desain barang, over ear dan on ear headphone tampak mirip, bedanya hanya pada bagian earpad atau earcup yang hanya menempel pada daun telinga. Untuk bentuk on ear sendiri memiliki keunggulan dari aspek suara yang lebih jernih dan bagus.

Dentuman bas yang dihasilkan oleh on ear headphone juga tergolong baik, terlebih jika memakai konektor berupa kabel. Sebagian lain pada model ini mempunyai fungsi nirkabel yang bersifat praktis. Dari segi harga, on ear headphone ataupun model lain bergantung pada spesifikasi yang dimiliki antar produk.

Apabila Anda ingin terhindar dari masalah pendengaran akibat pemakaian perangkat dalam waktu lama, maka pilihlah model on ear headphone karena bisa membagi suara ke luar. Selain itu, tipe ini juga memberikan sirkulasi udara ke dalam lubang telinga sehingga telinga tidak akan berkeringat.

Model In Ear yang Menjunjung Portabilitas Tinggi

In ear headphone adalah bentuk lain dari sebuah headphone yang berukuran lebih mini. Biasanya barang ini juga disebut dengan earphone, headset, ataupun handsfree. Melihat dari ukurannya yang kecil, tak heran jika orang mengira produk ini sama dengan earphone, headset, ataupun handsfree.

Model headphone ini sangat cocok digunakan untuk Anda yang tidak ingin merasakan beban berlebih pada rambut atau kepala. Ukurannya yang kecil juga didukung dengan bentuk earpad yang bisa dimasukkan langsung ke dalam telinga.

Biasanya pada bagian speaker terdapat lapisan bantalan berupa karet ataupun menggunakan plastik. Buat Anda yang aktif bergerak, maka lebih cocok memakai in ear headphone.

Pilih Metode Konektivitas berdasarkan Kegiatan Anda

Headphone terbaik menggunakan dua macam konektor, yakni kabel dan tanpa kabel atau wireless. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa menyimak poin-poin berikut ini.

Tipe Wireless dengan Koneksi Bluetooth, Lebih Praktis dan Fleksibel

Dengan memanfaatkan konektivitas bluetooth antar perangkat audio dan gadget maupun komputer, Anda tidak akan terganggu dengan keberadaan kabel yang tak jarang terlilit. Pastikan barang yang hendak dibeli juga kompatibel dipakai untuk semua barang elektronik kepunyaan Anda.

Meski mendukung portabilitas yang tinggi, headphone tipe wireless juga memiliki beberapa kelemahan seperti kualitas suara relatif kurang baik, kecuali pada produk yang memang berkualitas namun harga jualnya rata-rata tinggi, sehingga tidak bisa dimiliki oleh semua kalangan.

Headphone yang beroperasi tanpa kabel ini juga umumnya memerlukan pengisian baterai, beda halnya dengan tipe wired headphone. Belum lagi risiko mudah hilang karena ukurannya yang kecil menuntut Anda untuk lebih hati-hati menyimpannya.

Tipe Kabel untuk Kualitas Audio yang Lebih Baik dan Stabil

Bagi Anda yang lebih banyak menghabiskan kegiatan seperti bermain game, mendengarkan musik, atau menonton film di rumah, maka tipe headphone dengan konektor kabel merupakan pilihan yang tepat. Keberadaan kabel mungkin terkesan mengganggu, tapi kualitas audio maupun efek stereonya lebih memukau dibandingkan headphone wireless.

Bahkan, ada beberapa headphone terbaik yang ditanamkan fitur penggantian kabel, Anda bisa leluasa dalam mengeksplorasi hasil suara yang diinginkan. Jenis headphone ini juga paling banyak diproduksi karena lebih diminati oleh masyarakat.

Headphone wired juga dapat beroperasi tanpa memerlukan pengisian baterai terlebih dahulu. Namun tentunya, perangkat ini juga bisa menyedot daya baterai dari perangkat utama Anda. Selain itu, headphone yang non-wireless juga memiliki permasalahan lain seperti risiko kabel putus, terlebih untuk jenis kabel non-flat yang tipis.

Tak jarang hal ini membuat orang kesal karena harus mengganti barang dengan yang baru. Penyesuaian kabel jack juga menjadi kekurangan lain. Walaupun rata-rata headphone menggunakan jack 3,5 mm yang umum dimiliki oleh ponsel pintar atau medium lain, namun ada juga ukuran yang berbeda.

Pilih yang Dibekali Fitur Peredam Suara untuk Kenyamanan Lebih

Untuk kualitas suara yang lebih mumpuni, disarankan memilih headphone terbaik yang dibekali fitur peredam suara atau noise isolating atau noise cancelling. Untuk fitur ini sendiri terbagi menjadi dua, yaitu passive noise dan active noise cancelling.

Kedua jenis tersebut mempunyai performa yang berbeda di mana active noise cancelling lebih baik untuk dipilih karena mampu mengisolasi suara dari luar dan dalam dengan sangat baik.

Jenis headphone yang mendukung peredam suara aktif cocok digunakan pada lingkungan yang bising seperti saat dalam bus atau kabin pesawat dengan tingkat kebisingan mencapai 75 dB – 80 dB (desibel).

Sementara passive noise cancelling hanya mampu meredam kebisingan dengan kisaran 15 dB sampai 20 dB saja. Apabila Anda tak ingin terganggu dengan gelombang suara yang datang dari luar, maka pilihlah headphone dengan fitur active noise cancelling.

Periksa Spesifikasi Headphone secara Mendetail

Elemen-elemen penting lain dalam peranti audio ini yang perlu diperhatikan adalah rentang frekuensi (frequency response), jarak impedansi (range impedance), dan sensitivitas suara yang dikeluarkan.

Frequency Response

Untuk elemen pertama, yaitu frequency response, pastikan headphone yang ingin dibeli mempunyai rentang frekuensi 10Hz – 20.000Hz karena sesuai dengan rentang pendengaran manusia yang berkisar antara 20Hz (deep bass) hingga 20kHz (very high notes).

Range Impedance

Kemudian elemen berikutnya yang wajib Anda periksa adalah range impedance atau rentang impedansinya. Impedansi merupakan ukuran resistansi yang menggambarkan karakter ketahanan dari driver headphone.

Jika rentang impedansi antara 11 ohm hingga 75 ohm, maka headphone tersebut dapat mengeluarkan suara yang besar pada media portable player. Namun apabila kebutuhan Anda untuk mendengarkan suara yang besar, maka pilihlah barang dengan impedansi lebih tinggi.

Sensitivity

Terakhir, Anda perlu mengetahui seberapa besar sensitivitas yang dimiliki oleh headphone tersebut. Hal ini akan membantu Anda mengetahui seberapa besar suara yang mampu dikeluarkan.

Semakin besar angka sensitivitas, maka suara yang dihasilkan juga semakin besar. Namun demikian, sebaiknya Anda tidak memilih headphone yang memiliki sensitivitas lebih dari 100 dB karena bisa merusak fungsi pendengaran Anda.

Pilih Bentuk yang Paling Cocok dengan Gaya Anda

Berikutnya, Anda perlu menyesuaikan bentuk headphone terbaik sesuai gaya yang Anda inginkan. Berikut pilihannya.

Bentuk Overhead yang Lebih Mudah Dicari

Jika Anda tak ingin merasa terganggu dengan keberadaan benda yang melekat pada kulit leher, maka headphone berbentuk overhead menjadi alternatif paling ideal. Headphone overhead mungkin terkesan konvensional, akan tetapi headphone ini lebih stabil dan tidak mudah bergeser saat menyantol di kepala.

Biasanya orang-orang yang enggan memakai headphone overhead karena ukuran kepalanya yang tidak sesuai dengan bagian penyangga headphone. Namun hal ini mulai jarang ditemui karena bagian penyambung earpad yang melengkung tersebut bersifat elastis dan lentur.

Bentuk Neckband yang Bisa Menjaga Tatanan Rambut

Bagi pria, memilih headphone neckband adalah hal yang lazim. Rata-rata dari mereka beralasan karena tak ingin tatanan rambut yang sudah dibentuk menjadi rusak akibat tertimpa oleh headphone overhead. Selain itu, headphone neckband juga tidak memberikan beban pada kepala karena jenis ini dipasangkan melingkar ke leher.

Permasalahan seperti foldable hinges atau adjustable headband yang ukurannya tidak sesuai dengan ukuran kepala juga jarang ditemui pada headphone berbentuk neckband.

Di balik segala kelebihannya, model headphone ini lebih mudah slip sehingga tidak cocok dipakai bersamaan dengan kacamata. Karena itu, buat Anda yang memang berkacamata, lebih baik menggunakan headphone berbentuk overhead.

Pilih yang Memiliki Masa Garansi dan Kesediaan Part Pengganti

Selain mempertimbangkan fitur, spesifikasi, dan bentuknya, ada hal lain yang tak boleh terlewat, yaitu masa garansi. Dengan pemberian masa garansi ini, Anda bisa lebih tenang ketika terjadi masalah pada headphone. Selain itu, periksa juga apakah barang tersebut mempunyai part pengganti yang mudah dicari.

Anda bisa melakukan riset di internet untuk mengetahui apakah merek headphone terbaik yang hendak dibeli menyediakan komponen-komponen terpisah yang mudah dibeli. Sebab jika tidak, Anda tidak bisa memakai produk tersebut dalam waktu lama ketika terjadi kerusakan.

Untuk menghindari hal ini, alangkah baiknya memilih barang keluaran produsen terkemuka, sehingga part penggantinya juga mudah ditemukan secara terpisah.

10 Rekomendasi Headphone Terbaik

Berikut adalah sepuluh rekomendasi headphone terbaik yang sudah kami rangkum. Silakan dipilih manakah barang yang paling cocok dengan selera Anda!

1. Baseus D02 Pro Foldable Headphone Bluetooth Wireless/Wired V5.0

Salah satu headphone bluetooth termurah di pasaran

Baseus D02 merupakan salah satu headphone bluetooth termurah di pasaran. Namun begitu, kualitasnya tidak dapat dipandang sebelah mata. Mendukung bluetooth 5.0, koneksi bluetooth-nya minim latensi sehingga bisa dipakai untuk gaming. Kerennya lagi, terdapat juga kabel 3.5 mm sehingga Anda bisa menggunakannya sebagai wired headphone ketika dibutuhkan.

Desain over ear headphone ini sangat nyaman di telinga. Anda dapat menggunakannya dalam waktu lama sebelum merasa pegal. Headphone ini juga bisa dilipat menjadi ringkas sehingga lebih mudah dimasukkan ke dalam tas saat Anda bawa bepergian.

2. dbE DJ200

Jagoannya hasilkan bass yang punchy!

Headphone dbE DJ200 ini merupakan satu headphone yang didesain untuk Anda pecinta bass yang punchy. Diameter driver yang lebar dengan konfigurasi suara bass dominan, serta area mid dan high yang jernih akan meningkatkan pengalaman bermusik yang pas.

Bentuk headphone ini termasuk besar, tapi takkan membuat kepala lelah atau keberatan ketika memakainya. Bagian pads-nya dibentuk oval agar telinga Anda tetap nyaman meski digunakan berlama-lama. Ditambah lagi, terdapat port untuk Anda memasang mic tambahan agar suara ketika melakukan video call atau menelepon seseorang terdengar semakin jelas.

3. Sony MDR-ZX110

Tersedia dalam beberapa pilihan warna menarik dan elegan, cocok untuk kalangan muda maupun dewasa

Berbekal unit driver dinamis nedymium 30mm yang ringan, headphone terbaik ini dapat menghasilkan respons suara yang mantap dan ritmis. Sony MDR-ZX110 cocok untuk berbagai aliran musik dengan tempo ringan ataupun cepat sekalipun.

Dikombinasikan dengan komponen diafragma yang memiliki sensitivitas tinggi, Anda dapat menaikkan volume headphone ke tingkat yang lebih presisi tanpa tambahan amplifier.

Desain produk yang bisa dilipat dan diputar, ideal untuk dibawa kemana pun Anda mau. Dibekali built in microphone pada kabel headphone, Anda bisa menerima panggilan tanpa harus menggenggam smartphone. Tersedia remote in-line di bagian kabel yang akan memudahkan Anda untuk beralih lagu dari playlist yang dipilih.

Pada bagian earpad terdapat bantalan telinga berlapis dan berkepadatan tinggi sehingga memberikan kenyamanan total saat digunakan. Sony MDR-ZX110 berjenis over ear headphone yang tidak akan membuat telinga sakit berkat bantalan lembut yang disertakan.

Didesain dalam bentuk modern untuk memastikan musik tidak keluar ataupun memperoleh gangguan suara dari luar. Rentang frekuensi headphone terbaik berikut mulai dari 12Hz hingga 22kHz disertai efek dentuman bass dalam level menengah hingga tinggi.

4. Anker Soundcore Life Q30

Daya tahan baterai lama dengan kemampuan noise cancelling mumpuni

Bagi Anda yang sering bepergian, headphone Anker Soundcore Life Q30 mungkin bisa jadi pilihan menarik. Headphone satu ini memiliki teknologi noise cancelling mumpuni untuk memberikan rasa nyaman ketika mendengarkan musik. Tidak hanya itu, teknologi tersebut juga menjaga Anda dari suara bising kendaraan atau ketika naik transportasi umum.

Hasil suara yang dimiliki oleh headphone Anker ini termasuk pas, dengan bagian bass sedikit tinggi, dan bagian high dan mid standar. Anda juga akan mendapatkan sisi soundstage luas karena driver yang dipakai terbilang besar. Produk ini semakin menarik karena daya tahan baterainya mampu bertahan hingga 40 jam hanya dalam satu kali mengisi penuh.

5. JBL Tune 510BT

Bentuk kecil dan ringan serta memiliki konektivitas yang kuat

Teknologi bluetooth terbaru yang disematkan ke dalam JBL Tune 510BT ini akan mampu menjaga kestabilan ketika mendengarkan musik. Konektivitas headphone bluetooth ini termasuk kuat, jadi Anda tidak perlu takut suara yang keluar kurang jelas ataupun putus. Konfigurasi suaranya sendiri terpusat di bagian bass yang solid untuk menghadirkan sensasi mendengarkan musik yang puas.

Bentuk dan desainnya terbilang kecil dan ringan, Anda tidak akan merasa kesulitan saat membawa atau memakainya di berbagai tempat. Selain itu, headphone JBL ini mampu bertahan seharian penuh dengan pengisian yang terbilang cukup cepat.

Review JBL Tune 510BT

6. Marshall Major II

Nyaman digunakan untuk jangka waktu lama

Marshall Major II merupakan salah satu headphone terbaik keluaran produsen yang sudah kondang selama berpuluh-puluh tahun dalam mengeluarkan perangkat audio. Kombinasi warna minimalis untuk bagian dalam headband, earpad, dan bagian luar produk secara keseluruhan.

Terdapat port jack audio pada kedua housing sehingga bisa digunakan berama pasangan hanya dengan menyambungkannya ke headphone, earphone, atau speaker lain. Kabel sepanjang 1,2 meter yang pada bagian tertentu didesain spiral sehingga lebih elastis dan mampu menjangkau jarak yang lebih jauh.

Dilengkapi dengan tombol dan mikrofon untuk melakukan fungsi pengoperasian media pemutar dan menjawab panggilan. Ukuran bantalan pada housing produk ini tidak terlalu besar sehingga kurang cocok dipakai dalam waktu lama.

7. Sades M-Power SA-723

Bisa digunakan pada banyak platform, seperti PS4, XBOX ONE, laptop, Nintendo Switch, Virtual Reality (VR), atau smartphone pribadi

Desain eksterior yang halus dengan tambahan LED RBG yang eye-catching, bukan hanya menunjang kesenangan saat bermain, tetapi juga memberikan tampilan keren saat digunakan. Bobot produk yang ringan dengan headband berjenis suspense, Anda tak perlu cemas karena headphone terbaik ini akan memberikan sensasi mengikat pada area kepala.

Tombol kontrol yang mudah digunakan dan tersedia mikrofon omnidirectional yang bisa ditarik dan dibungkukkan untuk semua sudut. Speaker-nya berentang frekuensi 20 – 20.000Hz, sensitivitas 98dB, dan impedansi 32ohm.

8. Samson SR850 Studio Headphones

Menggunakan driver berukuran 50mm yang mampu mengeluarkan suara menyentuh suara aslinya.

Headphone terbaik ini memiliki tingkat respon bass yang solid dan sangat jelas dengan tingkat frekuensi 10 Hz hingga 30.000Hz dengan impedansi 32ohm. Pada bagian headband dirancang agar menyesuaikan dengan bentuk kepala sehingga nyaman dipakai untuk waktu yang lama.

Bagian headband terbuat dari bahan plastik kokoh yang bisa diatur panjangnya sesuai ukuran kepala Anda. Samson SR850 Studio Headphones bekerja dengan baik pada laptop ataupun smartphone hanya denagn menyambungkan kabel jack berukuran 3,5 mm.

9. Sony WH-CH510

Kuat dan tahan lama meski dipakai secara intens

Headphone terbaik ini menggunakan driver magnet Neodymium 40mm yang efektif dalam meredam suara bising dan ambient dari luar ke dalam headphone. Terbuat dari bahan plastik berkualitas tinggi dengan mengedepankan desain yang modern serta bertekstur matte.

Kabel berjenis single-side 3m yang tetap mengutamakan kenyaman digunakan untuk pelacakan studio, mixing, ataupun recording. Respons frekuensinya sendiri mulai 15 – 20.000Hz dan tingkat sensitivitas hingga 96dB.

Penggunaan Headphone yang Aman agar Tak Merusak Pendengaran

Pastikan Anda menjaga kesehatan organ telinga dengan mengetahui batasan aman dalam menggunakan perangkat audio berupa headphone ataupun jenis serupa lainnya.

World Health Organization (WHO) sudah mengeluarkan laporan kalau mendengarkan musik terlalu kencang dalam waktu lama di klub atau konser bisa menyebabkan 1,1 juta orang berusia 12 – 35 tahun mengalami risiko kehilangan pendengaran.

Penelitian ini didukung oleh hasil studi yang memaparkan sekitar 3,5% remaja Amerika mengalami kehilangan pendengaran akibat mendengarkan musik bervolume besar melalui headset.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga turut menyarankan orang untuk mengurangi lama pemakaian headphone. Selain itu, menurunkan volume suara juga dapat meminimalisir risiko kehilangan pendengaran pada usia produktif.

Selain itu, profesor dari Southern Illinois Unversity School of Medicine, Kathleen Campbell, juga menyarankan kita untuk menggunakan headphone bertipe over-ear yang memiliki noise-cancelling sehingga masalah pendengaran bisa dicegah.

Yuk, cek rekomendasi headphone dan earphone terbaik dari PickyBest lainnya!

Kesimpulan

Di samping berguna untuk mendengarkan musik, headphone akan mendukung kinerja Anda pada aktivitas lain. Kesepuluh produk headphone terbaik telah kami pilihkan, apakah Anda telah menentukan produk mana yang hendak dibeli?

Dalam penggunaan headphone terbaik, ikutilah anjuran pakai dari Badan Kesehatan Dunia atau lembaga terkait supaya telinga Anda tetap berfungsi secara optimal. Semoga headphone baru Anda awet, ya!