Otomotif

10 Oli Mesin Mobil Terbaik Tipe Sintetik dan Semi-Sintetik

Mesin dan oli adalah dua hal yang tidak boleh dipisahkan. Tanpa oli sebagai pelumas, mesin bisa rusak akibat pergesekan logam-logam di dalamnya. Begitu pun pada mobil. Penggunaan oli mesin mobil yang tepat menjadi penting dalam memastikan kesehatan mesin mobil. Sebab itu, Anda mesti teliti dalam memilih oli mesin terbaik buat mobil Anda.

Merek oli mobil sendiri ada banyak, misalnya Shell, Castrol, Valvoline, dan Amsoil. Supaya tidak bingung, di artikel ini kami jelaskan cara memilih dengan jitu. Lebih dari itu, PickyBest juga sudah merangkum sepuluh oli mesin mobil terbaik dari berbagai merek. Selamat membaca!

Cara Memilih Oli Mesin Mobil

Asal Anda memahami apa yang harus diperhatikan, memilih oli mesin mobil sebenarnya bukan perkara yang terlalu rumit. Adapun sederet aspek yang perlu diperhatikan adalah nilai viskositas, standar API, jenis oli berdasarkan material, serta sertifikasinya.

Pilih Oli dengan Nilai Viskositas (Kekentalan) yang Tepat

Secara umum, oli yang lebih kental menghasilkan pelumasan lebih baik, sekaligus proteksi lebih tinggi terhadap komponen di dalam mesin. Tetapi, kekentalan oli mesin mobil tidaklah konstan, melainkan berubah mengikuti temperatur. Oli punya kecenderungan untuk mengental di temperatur rendah dan mengencer di temperatur tinggi.

Di botol oli mesin mobil terbaik, Anda bisa melihat kode yang terdiri dari kombinasi nomor dan angka, misalnya “5W-30”. Kode ini merupakan kode Society of Automotive Engineer (SAE) International yang mengindentifikasi nilai viskositas dari oli tersebut.

Kode SAE ini memuat dua informasi soal viskositas:

  • Angka di depan sebagai indikator kekentalan di temperatur rendah.
  • Angka di belakang sebagai indikator kekentalan di temperatur tinggi.

Jadi, oli mesin mobil bernilai 5W-30 punya kekentalan 5 pada suhu rendah, dan 30 pada suhu tinggi. Adapun huruf ‘W’ yang menempel dengan angka pertama merupakan singkatan dari “winter” yang jadi penanda bahwa angka pertama menunjukkan nilai di temperatur rendah.

Setelah memahami sistematikanya, lantas bagaimana cara mengetahui nilai viskositas oli mesin terbaik buat mobil Anda? Jawabannya sederhana saja, Anda cukup mencari tahu nilai viskositas oli yang direkomendasikan oleh pabrik mobil. Biasanya Anda dapat menemukannya di buku manual atau kadang juga tertulis di tutup oli pada mesin.

Prinsipnya, oli mesin mobil yang baik adalah oli yang encer di temperatur dingin (agar cepat naik ke mesin), dan tetap kental di temperatur tinggi (agar pelumasan tetap baik). Di samping itu, nilai viskositas juga perlu mengikuti kondisi iklim di daerah Anda mengemudi. Di daerah dingin, oli dengan angka depan yang kecil akan membuatnya lebih cepat mengalir ketika mobil baru dihidupkan dalam keadaan dingin (cold start).

Sementara itu, untuk daerah yang panas atau sering macet, oli mesin mobil terbaik dengan angka belakang yang lebih besar bakal mempertahankan daya pelumasan di temperatur tinggi. Itu sebabnya mengapa oli 5W-40 dan 0W-40 banyak di pakai di negara seperti Amerika yang sering mengalami temperatur ekstrem di musim dingin dan panas.

Karena kebanyakan daerah di Indonesia tidak terlalu dingin, normalnya Anda tidak perlu memilih oli yang terlalu encer. Viskositas 5W-30, 5W-40, 10W-40, 15W-40 sudah baik. Anda bisa pilih yang lebih kental kalau sering berkendara jarak jauh atau melewati kemacetan serius yang bikin mesin lebih panas. Biar begitu, agar lebih pasti sebaiknya tetap ikuti nilai viskositas yang dianjurkan di buku manual mobil Anda.

Pastikan Memilih Oli dengan Standar API yang Berlaku Saat Ini

Selain kode SAE yang mengidentifikasi viskositas, oli mesin mobil terbaik juga memiliki kode standar American Petroleum Institute (API) yang mengidentifikasi kategori dan kualitas oli. Standar ini menentukan mesin mobil keluaran tahun berapa yang cocok dipakaikan oli tersebut. Karena itu, pastikan memilih oli mesin mobil yang standar kategori API-nya sedang berlaku saat ini.

Buat oli kendaraan berbahan bakar bensin, standar yang berlaku saat ini adalah SJ, SL, SM, SN, dan SP. Sementara untuk mesin diesel kategori yang berlaku saat ini adalah CH-4, CI-4, CJ-4, dan CK-4. Semakin huruf belakangnya mendekati “Z”, makin baru pula standar tersebut yang juga berarti makin tinggi pula kualitas oli mesin mobil terbaik tersebut. Lebih lengkap mengenai performa tiap kategori dapat Anda pelajari di situs resmi API.

Tentukan Jenis Oli yang Cocok dengan Kebutuhan dan Budget Anda

Oli mesin mobil terbaik dapat dikategorikan menjadi tiga jenis: oli mineral, semi-sintetik, dan sintetik. Perbedaan utama ketiganya terletak pada bahan baku. Di antara ketiga jenis ini, pilihlah jenis yang dianjurkan oleh buku manual mobil Anda.

Oli Mineral: Pilihan Konvensional dengan Harga Terjangkau

Oli mineral atau konvensional adalah oli mesin mobil terbaik yang diolah dari minyak bumi. Setelah diproses di pabrik dan ditambahi berbagai macam zat aditif, oli mineral menghasilkan performa yang cukup baik dalam melumasi dan melindungi komponen mesin dari korosi. Tak heran, untuk waktu yang lama oli mineral menjadi standar industri, sampai akhirnya digeser oleh kemunculan oli sintetik.

Walau kalah dari oli sintetik, performa oli mineral mestinya lebih dari cukup untuk mobil dengan pemakaian harian biasa di dalam kota. Hanya saja, oli mineral harus diganti lebih sering, yakni tiap 5.000 sampai 7.000 km. Kendati demikian, harganya yang lebih terjangkau dibanding oli sintetik takkan memberatkan kantong.

Oli Sintetik: Performa Paling Baik untuk Anda yang Bersedia Merogoh Kocek Lebih Dalam

Oli sintetik merupakan oli yang dibuat sepenuhnya dari bahan sintetik tanpa minyak bumi. Hasilnya, dibanding oli mineral, oli ini memiliki kekentalan lebih baik di temperatur tinggi, sekaligus lebih mudah mengalir di suhu rendah. Resistansinya terhadap oksidasi pun tinggi hingga menghasilkan proteksi lebih baik terhadap korosi dan karat.

Performanya yang sangat baik membuat oli mesin mobil terbaik ini dulunya hanya dipakai oleh kendaraan yang kinerjanya berat seperti double cabin 4×4 dan sejenisnya. Biar begitu, saat ini semua jenis mobil sudah banyak yang memakai oli sintetik. Salah satu alasannya karena ketahanannya yang panjang sehingga cukup diganti tiap 10.000 sampai 15.000 km saja. Namun, jika Anda berminat membeli oli ini, maka bersiaplah untuk merogoh kocek lebih dalam.

Oli Semi-sintetik: Peningkatan dari Oli Mineral dengan Harga yang Masih Ramah Kantong

Oli semi-sintetik atau juga disebut synthetic blend adalah oli campuran dari bahan sintetik dan minyak bumi. Alhasil, kualitas performa oli semi-sintetik berada satu tingkat di atas oli mineral, namun harganya lebih murah ketimbang oli sintetik.

Oli mesin mobil terbaik jenis ini ini cocok buat Anda yang membutuhkan performa lebih tinggi, namun tidak ingin membayar lebih mahal untuk membeli oli sintetik.

Benarkah Oli Sintetik Tidak Cocok untuk Mobil Tua?

Ada anggapan bahwa mobil tua tidak boleh menggunakan oli sintetik. Salah satu argumennya, sifat pembersih oli sintetik bakal melunturkan endapan mineral (sludge) di komponen mesin dan memengaruhi kinerja mesin tersebut. Oli sintetik memang punya sifat pembersih, namun pembersihan sludge dari komponen mesin justru hal yang bagus. Pasalnya, akumulasi endapan sludge dapat merusak mesin.

Argumen lain yang juga sering dilontarkan adalah bahwa oli sintetik mengandung bahan kimia yang dapat merusak seal yang sudah tua dan menyebabkan kebocoran. Dahulu, hal ini memang benar adanya, namun hari ini perkembangan oli sintetik sudah demikian jauh sehingga tidak lagi memakai kandungan yang dapat menimbulkan kerusakan.

Kesimpulannya, oli sintetik aman saja dipakai di mobil tua. Tapi, hanya karena aman bukan berarti harus pakai, bukan? Seperti telah kami paparkan di poin sebelumnya, keputusan untuk memakai oli sintetik atau tidak bergantung pada kebutuhan dan kemampuan budget Anda. Jika Anda rasa tidak perlu, misalnya karena mobil tua Anda hanya keluar garasi seminggu sekali, buat apa mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli oli sintetik?

10 Rekomendasi Oli Mesin Mobil Terbaik

Setelah memahami cara memilih oli yang tepat, sekarang Anda sudah siap buat segera belanja. Di bawah ini, telah kami rangkum sepuluh oli mesin mobil terbaik dari berbagai merek yang pantas buat Anda pilih.

1. TOP 1 Zenzation 10W-40

Sumber: Top1.co.id

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Melindungi sekaligus membersihkan mesin mobil dari korosi/endapan

TOP 1 Zenzation merupakan oli sintetik yang diperkaya dengan kandungan ester yang mampu membuat oli melekat lebih kuat pada permukaan komponen mesin. Oli ini diformulasi khusus untuk mesin mobil modern yang memiliki tingkat kerapatan celah mesin yang lebih tinggi. Molekul cerdasnya mampu masuk dan melindungi celah-celah mesin yang sempit sekalipun.

Diperkaya dengan berbagai aditif canggih, oli mesin mobil terbaik ini mampu membersihkan dan melindungi mesin dari ancaman korosi serta endapan. Berkat hal itu, mesin mobil lebih bersih, performa kendaraan pun semakin enteng dan bertenaga. Oli ini juga hadir dalam varian untuk mesin mobil berbahan bakar diesel.

3 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Optimal melindungi kerja mesin pada tingkat stres yang tinggi.
  • Dibekali teknologi antikorosi untuk menajga mesin stabil di waktu yang lama.
  • Tersedia dalam ukuran, tipe, dan spesifikasi lain menyesuaikan kebutuhan mobil.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

Relatif tidak ada.

Nilai viskositas 10W-40
Jenis Semi-sintetik
Standar API SN
Ukuran kemasan 4 L
Kisaran harga Rp392.000

2. Shell Helix Eco 0W-20

Sumber: Shell.co.id

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Oli yang dirancang khusus untuk mobil LCGC

Apakah Anda pengendara mobil Low Cost Green Car (LCGC)? Jika demikian, Shell punya oli mesin mobil yang dirancang khusus untuk kebutuhan mobil jenis ini. Tidak seperti mobil biasa yang kapasitas olinya 4 liter ke atas, kapasitas oli mesin mobil LCGC hanya sekitar tiga literan. Sebab itulah kemasan terbesar produk ini berukuran 3,5 liter. Alhasil, sisa oli yang dipakai menjadi minim atau malah tidak ada.

Dari segi formulasi, Helix Eco dirancang dengan penguapan rendah. Artinya, meskipun kekentalan rendah, volume oli tetap terjaga karena penguapan yang minim. Nilai viskositasnya yang rendah ini pun sangat cocok untuk tipe pemakaian mobil LCGC yang memang dirancang untuk jarak dekat di daerah perkotaan.

2 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Mesin lebih bersih berkat teknologi Active Cleansing.
  • Takaran isi yang lebih pas membuat tidak adanya/lebih sedikit oli terbuang.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

Relatif tidak ada.

Nilai viskositas 0W-20
Jenis Sintetik
Standar API SN
Ukuran kemasan 3,5 L
Kisaran harga Rp387.000

3. Valvoline Synpower 5W-30

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Melindungi mesin turbo dari masalah LPSI

Valvoline Synpower 5W-30 merupakan oli sintetik yang performanya didongkrak oleh campuran zat aditif canggih. Teknologi terbaru ini lantas membuatnya memenuhi standar API SN Plus.

Standar tersebut menandakan bahwa oli mesin mobil terbaik ini dapat melindungi mesin dari Low Speed Pre-Ignition (LPSI), yakni masalah pembakaran yang kerap muncul pada mobil bermesin turbo.

3 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Oli lebih cepat naik berkat viskositas rendah di suhu rendah.
  • Daya pembersihan sangat baik dalam menyingkirkan endapan.
  • Mendongkrak performa mesin dengan akselerasi yang mantap.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

  • Harganya mungkin relatif agak mahal buat beberapa orang.
Nilai viskositas 5W-30
Jenis Sintetik
Standar API SN Plus
Ukuran kemasan 4 L
Kisaran harga Rp400.000

4. Valvoline All Fleet Premium Heavy Duty Diesel

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Dirancang khusus untuk mesin diesel

Ini adalah oli yang dirancang khusus buat mobil bermesin diesel. Dengan viskositas tinggi, oli mesin mobil terbaik ini menghasilkan performa yang baik saat mesin bekerja berat.

Biar begitu, oli mesin mobil ini juga cepat naik ke mesin saat cold start berkat Rapid Flow Technology. Uniknya lagi, Valvoline All Fleet Premium juga kompatibel dengan mobil yang mengonsumsi bahan bakar biodiesel.

3 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Bekerja memaksimalkan durabilitas mesin.
  • Efisiensi baik membuat oli bertahan lebih lama.
  • Resistansi tinggi terhadap oksidasi di temperatur tinggi.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

Relatif tidak ada.

Nilai viskositas 10W-30, 15W-40, 20W-50
Jenis Semi-sintetik
Standar API CI-4/SL
Ukuran kemasan 5 L
Kisaran harga Rp370.000

5. Castrol GTX Ultraclean 5W-30

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Oli untuk mobil LCGC dengan viskositas lebih tinggi

Satu lagi oli mesin mobil terbaik yang dirancang untuk mobil LCGC. Dengan viskositas tinggi, oli ini memastikan performa mesin tetap terjaga di suhu panas sekalipun.

Selain itu, kandungan Double Action Formula-nya bekerja menyingkirkan sludge dan kotoran lainnya. Lalu, dengan formula yang sama, oli ini juga melindungi agar sludge dan kotoran lainnya tidak menumpuk lagi.

2 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Ukuran kemasan 3,5 liter lebih sesuai buat kapasitas oli kebanyakan mobil LCGC.
  • Viskositas lebih tinggi membuat performa mesin lebih terjaga di temperatur panas di kemacetan.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

Relatif tidak ada.

Nilai viskositas 5W-30
Jenis Sintetik
Standar API SN
Ukuran kemasan 3,5 L
Kisaran harga Rp280.000

6. Castrol Magnatec 10W-40

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Molekul cerdas yang senantiasa melekat di mesin

Dibanding oli biasa, Castrol Magnatec memiliki molekul yang cerdas. Pasalnya, molekul oli mesin mobil terbaik ini diformulasikan khusus untuk selalu melekat pada komponen mesin, bahkan dalam kondisi mati.

Itu berarti, mesin mobil Anda langsung mendapatkan perlindungan instan tiap menghidupkan mesin di pagi hari. Hal ini juga membuat pemanasan jadi lebih cepat. Keausan mesin pun berkurang secara signifikan.

4 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Harga lebih terjangkau.
  • Cocok digunakan untuk mesin mobil tua.
  • Minim getaran dan membuat suara mesin jadi lebih halus.
  • Minim mengalami penguapan.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

Relatif tidak ada.

Nilai viskositas 10W-40
Jenis Sintetik
Standar API SN Plus
Ukuran kemasan 4 L
Kisaran harga Rp290.000

7. Mobil Delvac 1 5W-40

Sumber: Mobil.com

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Dirancang khusus untuk mesin diesel dengan tugas berat

Mobil Delvac 1 adalah oli untuk mesin diesel dengan kinerja berat. Oli mesin mobil terbaik ini memiliki durabilitas luar biasa sehingga walaupun pemakaiannya berat, masa penggantiannya lebih lama.

Jika Anda mencari oli yang tepat untuk mobil dan truk yang beroperasi di pekerjaan berat seperti pertambangan, konstruksi, dan angkutan barang, maka produk ini adalah salah satu pilihan terbaik!

3 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Penggantian lebih lama, masih aman sampai 25.000 km.
  • Membuat suara mesin lebih halus.
  • Performa mesin lebih mulus.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

  • Karena memang untuk mobil performa tinggi, harganya relatif agak mahal.
Nilai viskositas 5W-40
Jenis Full sintetik
Standar API CI-4 Plus
Ukuran kemasan 1 L
Kisaran harga Rp187.000

8. Mobil Super 2000 5W-30

Sumber: Mobil.co.id

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Oli semi-sintetik untuk yang ber-budget tipis

Untuk Anda yang budget-nya terbatas, kami sangat merekomendasikan Mobil Super 2000 5W-30. Oli mesin mobil terbaik ini semi-sintetik sehingga harganya lebih terjangkau dibanding oli yang sepenuhnya sintetik.

Tak perlu khawatir, performa yang ditawarkannya sama sekali tidak murahan. Formulasi produk ini memiliki berfriksi rendah yang efeknya meningkatkan efisiensi kerja mesin sekaligus menghemat konsumsi bahan bakar.

4 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Melindungi mesin dari keausan.
  • Bisa dipakai untuk mobil berbahan bakar bensin maupun diesel.
  • Penguapan minim.
  • Harga terjangkau.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

Relatif tidak ada.

Nilai viskositas 5W-30
Jenis Semi-sintetik
Standar API SN/CF-4
Ukuran kemasan 4 L
Kisaran harga Rp270.000

9. Amsoil Signature Series 5W-30 Synthetic Motor Oil

Sumber: Amsoil.com

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di Blibli

Perlindungan mesin 75 persen lebih tinggi

Menurut klaim, Amsoil Signature Series memberikan perlindungan mesin 75 persen lebih banyak dibanding oli mesin mobil terbaik lainnya. Formulanya terbukti efektif untuk melindungi mesin dari LSPI.

Di samping itu, oli ini juga punya daya pembersihan yang tinggi. Aditif deterjennya memproduksi penetralisir asam 30 persen lebih banyak. Alhasil, mesin menjadi lebih bersih untuk waktu yang lebih lama.

3 Alasan untuk Membeli Produk:

  • Membikin mesin lebih adem, mulus, dan bersuara lebih halus.
  • Performa baik di suhu tinggi.
  • Cocok buat mobil tua.

Pertimbangan sebelum Membeli Produk:

  • Harganya mungkin agak mahal buat beberapa orang.
Nilai viskositas 5W-30
Jenis Full sintetik
Standar API SN
Ukuran kemasan 1 L
Kisaran harga Rp220.000

10. Daihatsu Genuine Oil 10W-40 API SN Synthetic 1L

Cek harga di Shopee - Best Seller Cek harga di Shopee - Best Price Cek harga di Blibli Cek harga di Lazada

Oli mesin andalan untuk mobil Daihatsu

Punya mobil Daihatsu? Tentu oli mesin yang terbaik dan sudah pasti cocok juga berasal dari Daihatsu. Oli mesin ini berjenis full synthetic sehingga dapat mengoptimalkan performa mesin dan melindungi komponen di dalamnya dengan lebih baik. Formulasinya yang spesial diklaim dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar.

Nilai viskositas 10W-40
Jenis Sintetik
Standar API SN
Ukuran kemasan 1 L
Kisaran harga Rp66.340

Gantilah Oli Mesin Mobil Anda secara Rutin

Sebaik apa pun kualitasnya, pada akhirnya oli mesin mobil terbaik tetap harus diganti secara rutin. Seiring berjalannya waktu, kekentalan oli akan terus berkurang.

Kalau dibiarkan terus, mesin mobil Anda jadi tak terlumasi dengan baik. Hal ini lantas dapat berujung pada berbagai jenis masalah dan kerusakan, mulai dari penumpukan sludge, mesin lebih cepat panas dan kinerja menurun, boros bahan bakar, dan sebagainya.

Interval waktu penggantian oli untuk masing-masing mobil dan jenis oli mesin mobil terbaik itu sendiri berbeda-beda. Periksalah buku manual mobil Anda untuk mengetahui interval penggantian yang dianjurkan.

Umumnya, oli mineral perlu diganti setiap 4.000 sampai 6.000 km, sementara sintetik tiap 10.000 sampai 15.000 km. Tapi, sangat disarankan untuk mengganti oli dua kali dalam setahun, sekalipun jumlah kilometer ini belum tercapai.

Kesimpulan

Jadi, manakah dari oli mesin mobil terbaik di atas yang mau Anda percaya untuk melumasi mesin mobil Anda beberapa waktu ke depan? Sebelum menjatuhkan pilihan, pastikan Anda telah menyeleksinya berdasarkan aspek-aspek yang telah kami jelaskan di bagian cara memilih.

Jenis dan nilai viskositas yang paling cocok buat mobil Anda biasanya sudah dijelaskan di buku manual mobil. Buku manual ini sebenarnya sudah memuat segala informasi yang Anda perlukan. Sebab itu, jika Anda merasa bingung, pastikan untuk memeriksa buku manual. Semoga Anda segera menemukan oli mesin yang cocok, ya!

  • Seluruh materi pada konten ini dikurasi secara independen oleh PickyBest. Kami mungkin mendapatkan sedikit komisi dari setiap pembelian produk yang terjadi. Namun tenang, tidak ada penambahan biaya apa pun bagi Anda.

You may also like

Comments are closed.