10 Rekomendasi Running Watch Terbaik
Lari adalah salah satu olahraga kardio yang paling sederhana. Semua orang bisa melakukannya kapan dan di mana saja tanpa bantuan alat khusus, kecuali kalau ingin menekuninya lebih serius. Yang berarti, selain sepatu lari berkualitas, perlu juga running watch yang memudahkan manajemen program lari.
Garmin, Suunto, dan Polar adalah tiga brand running watch terbesar saat ini. Anda ingin membeli running watch namun bingung memilihnya? Pada artikel ini, PickyBest akan memberi tips memilihnya termasuk sepuluh rekomendasi running watch terbaik pilihan kami. Ikuti pembahasannya sampai selesai, ya!
Daftar Isi
Perbedaan Running Watch dengan Fitness Tracker dan Smartwatch
Perbedaan utama dari running watch terbaik dan fitness tracker adalah tersedianya GPS bawaan sehingga pengukuran jarak larinya lebih akurat. GPS bawaan ini juga tidak tersedia pada sebagian smartwatch, kecuali yang harganya mahal.
Dengan pengukuran jarak lari yang lebih akurat, running watch menjadi pilihan wearable terbaik untuk pelari rutin. Daya tahan baterainya juga lebih awet dibanding smartwatch. Di samping itu, karena memang dirancang khusus untuk lari, program lari yang disediakan jauh lebih lengkap dan menyeluruh.
Cara Memilih Running Watch
Berikut adalah beberapa aspek yang perlu Anda perhatikan dalam memilih running watch terbaik. Selamat menyimak!
Pastikan GPS Berakurasi Tinggi
Running watch umumnya memiliki chipset GPS yang akurasinya tinggi, kecuali pada produk-produk murah kurang terkenal. Meski begitu, tidak semua running watch dengan GPS bawaan mempunyai akurasi yang sama. Salah satu faktor yang memengaruhinya adalah jumlah dukungan satelit.
Kami sarankan pilih running watch terbaik yang setidaknya mendukung dua sistem, biasanya GPS dan GLONASS. GPS yang akurat menghasilkan data presisi tentang jarak, kecepatan, dan waktu tempuh. Selain itu, akurasi ini harus sampai pada elevasi jalur yang kita tempuh juga.
Namun, perlu diingat bahwa dukungan sistem satelit bukan satu-satunya faktor yang berpengaruh pada akurasi. Ada juga faktor lain seperti kualitas chipset GPS yang tertanam itu sendiri, yang pada beberapa produk mempunyai daya lebih lemah untuk menghemat baterai.
Pilih yang Daya Tahan Baterainya Awet dalam Mode GPS
Nyala atau matinya GPS berpengaruh besar pada konsumsi baterai. Pada mode GPS mati, daya tahannya sangat awet, bisa mencapai seminggu lebih. Sedangkan jika GPS menyala terus-menerus, daya tahannya berkurang drastis menjadi hanya beberapa jam saja.
Sebab itu, jangan sampai terkecoh dalam memahami daya tahan baterai running watch pilihan Anda. Pastikanlah daya tahan baterainya awet meski GPS hidup terus-menerus. Total durasi yang dianggap cukup akan berbeda sesuai kebutuhan masing-masing orang. Untuk yang hobi lari maraton misalnya, 5 jam mungkin adalah batas minimum.
Selain GPS, Ini adalah Fitur-fitur Esensial Lainnya
GPS memang fitur paling utama di running watch terbaik, tapi bukan berarti satu-satunya yang penting. Berikut adalah uraian beberapa fitur penting lainnya.
Monitor Detak Jantung
Monitor detak jantung adalah fitur yang berguna untuk mengukur intensitas lari dari laju detak jantung. Data yang didapat akan memberi tahu kita apakah tubuh sedang membakar lemak, membentuk otot, dan seterusnya.
Kebanyakan running watch mengukur detak jantung dari pergelangan tangan. Ada pula yang dilengkapi sabuk khusus yang dipakai di dada agar hasilnya lebih akurat.
Estimasi VO2 Max
VO2 max adalah batas maksimum konsumsi oksigen yang dapat dilakukan tubuh. Semakin besar VO2 max-nya maka semakin banyak pula jumlah oksigen yang mampu disalurkan paru-paru dan pembuluh darah ke seluruh tubuh. Yang kemudian berefek pada kapan kita mulai merasa capek saat sedang berlari.
Fitur untuk mengestimasi besar VO2 max umum tersedia pada running watch di kelas harga menengah ke atas. Keberadaan fitur ini cukup esensial untuk pelari serius yang ingin meningkatkan level VO2-nya.
Interval dan auto pause
Dalam sebuah sesi lari, kita tentu tidak akan sanggup lari terus-terusan, bukan? Dalam interval tertentu kita mesti melakukan recovery dengan berjalan agar tidak kelelahan, sekaligus menghindari risiko cedera. Sebab itu, pastikan running watch kita mempunyai fitur pengaturan interval.
Cara kerjanya, dalam sebuah sesi lari, running watch akan memberi tahu kita untuk melakukan recovery ketika interval lari dalam suatu jarak atau waktu tertentu telah terpenuhi. Kemudian kita akan diberi tahu lagi ketika waktu recovery sudah selesai dan perlu mulai berlari lagi.
Selain interval, perlu juga fitur auto pause. Fitur ini membuat running watch secara otomatis menghentikan sementara penghitungan sesi lari ketika kita berhenti berlari. Lantas memulainya lagi ketika kita melanjutkan lari.
Pada produk yang lebih murah, fitur pause ini harus dioperasikan manual. Sebab itu, Anda yang memilih running watch seperti ini harus lebih teliti agar tidak lupa menghidupkannya lagi setelah di-pause. Jangan sampai sudah capek berlari, datanya malah tak tercatat.
Bodi Tahan Air
Running watch harus tahan air. Paling tidak cukup tahan terhadap kucuran keringat. Kalau perlu, pilih juga yang tahan terendam, pada kedalaman yang diukur lewat rating ATM. Running watch yang bagus setidaknya punya rating 5 ATM (tahan direndam hingga 50 meter pada badan air yang tak mengalir).
Fitur ini makin penting lagi untuk orang yang suka berlari di tengah hujan. Pasalnya, berlari di tengah hujan memang cukup bermanfaat untuk meredakan stres, meningkatkan kecepatan lari berkat suhu yang lebih rendah, bahkan membakar lemak lebih banyak.
Sambungan dengan Smartphone
Sebaiknya running watch yang kita pakai dapat tersambung dengan smartphone. Sambungan ini memudahkan kita melihat data hasil lari yang sudah dicatat. Banyak juga produk yang dapat disinkronisasi dengan aplikasi manajemen olahraga seperti Strava, maupun aplikasi lain yang membuat sesi lari jadi makin menyenangkan seperti Spotify, dan sejenisnya.
Selain itu, fitur ini juga penting untuk memperingatkan kita terhadap pesan atau panggilan ke ponsel yang mudah kita lewatkan karena sedang fokus berlari.
Ada Pula Fitur Tambahan yang Mungkin Anda Butuhkan
Selain fitur-fitur esensial, ada juga fitur-fitur tambahan dalam running watch terbaik yang mungkin saja dibutuhkan beberapa orang. Berikut ini adalah beberapa yang paling populer.
Sleep Tracker
Sebagian orang mungkin tidak merasa nyaman tidur sambil memakai jam tangan. Itu sebabnya mengapa fitur ini menjadi tak esensial. Apalagi kalau running watch yang Anda beli cenderung bulky. Tetapi, kalau Anda tipe orang yang tak masalah tidur pakai jam tangan, maka fitur ini cukup bermanfaat untuk mengatur pola tidur yang lebih baik.
Penyimpanan Musik
Fitur ini memungkinkan kita menyetel musik yang sebelumnya sudah disimpan di storage running watch. Bedakan dengan pemutaran musik lewat sinkronasi smartphone yang hanya menyediakan akses untuk mengontrol operasinya saja, sedangkan lagunya sendiri tetap berasal dari smartphone.
Fitur ini selain tidak begitu penting juga membuat baterai lebih cepat habis saat diaktifkan. Namun, sebagian orang yang suka berlari tanpa membawa smartphone mungkin membutuhkannya.
Mode Olahraga Lain
Namanya memang running watch, tapi tidak ada salahnya jika disisipi pula dengan program olahraga lain seperti bersepeda, berenang, dan banyak lagi. Dengan begitu, kita tidak perlu membeli wearable tambahan untuk menunjang olahraga selain lari.
Meski demikian, karena teknologinya yang memprioritaskan GPS, running watch mungkin kurang ideal untuk olahraga indoor.
Layar Sentuh
Kebanyakan running watch tidak pakai layar sentuh. Navigasi layar dilakukan dengan beberapa tombol yang ada di sisi bodi. Layar touch screen menjadi tak esensial karena layar running watch yang relatif kecil mungkin membuat navigasinya menjadi sulit, terutama untuk orang yang ukuran jarinya besar.
Kendati begitu, fitur ini mungkin cukup penting untuk sebagian orang. Jadi, silakan putuskan dulu apakah fitur ini esensial untuk Anda.
Kalau Mau Dipakai saat Beraktivitas, Sebaiknya Pilih yang Ukurannya Minimalis
Kalau Anda menginginkan running watch yang sekaligus berperan sebagai fashion item sehari-hari, pilihlah yang ukurannya minimalis. Hal ini menjadi penekanan karena banyak running watch yang bodinya bulky demi memuat ukuran layar yang lebih besar sehingga mudah dipandang saat berlari.
Di samping itu, hindari juga yang desainnya terlalu sporty karena akan terlihat mencolok saat kita memakai pakaian formal di jam kerja. Meski demikian, perihal yang satu ini pada akhirnya kembali ke preferensi gaya masing-masing orang.
10 Rekomendasi Running Watch Terbaik
Di atas sudah kami jelaskan tips memilih running watch. Di bawah ini telah kami pilihkan sepuluh running watch terbaik dari berbagai merek dan kelas harga.
1. Garmin Forerunner 45
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliSalah satu running watch kelas entry level terbaik saat ini
Forerunner 45 dari Garmin adalah salah satu running watch terbaik kelas entry level saat ini. Telah didukung paket pelatihan Garmin Coach yang memberi Anda kemudahan mengunduh berbagai program latihan secara gratis. Tracking-nya pun sangat akurat karena didukung GPS, GLONASS, dan Galileo.
Hebatnya lagi, daya tahan baterainya sangat awet. Dalam mode GPS sekalipun dapat mencapai 13 jam. Alhasil, jam ini takkan kehabisan daya sejak Anda memulai sesi lari sampai pulang ke rumah lagi.
8 Alasan untuk Membeli Produk:
- Bodi relatif tipis dan tidak terlampau besar.
- Didukung tiga sistem GNSS.
- Terdapat fitur estimasi VO2 max.
- Tersedia fitur esensial lain seperti monitor detak jantung, deteksi insiden, dan notifikasi pesan dan panggilan smartphone.
- Data mudah diakses berkat dukungan aplikasi Garmin Connect Mobile di smartphone.
- Baterai tahan lama.
- Mendukung beberapa program olahraga lain.
- Pengoperasian fitur terasa intuitif.
3 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Hanya menotifikasi pesan dan panggilan. Tidak bisa membalas atau menjawabnya.
- Strap yang sangat lentur mungkin membuat beberapa orang kesulitan memasangnya ke pergelangan tangan.
- Sambungan bluetooth dengan smartphone kerap bermasalah.
| Daya tahan baterai | 7 hari (mode pintar), 13 jam (mode GPS) |
| Nilai tahan air | 5 ATM |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp2.699.000 |
2. Garmin Forerunner 245 Music
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliSudah fiturnya lengkap, ada penyimpanan musiknya pula
Rasanya tak ada lagi fitur yang kurang dari Garmin Forerunner 245, setidaknya untuk pelari amatir. Sensornya lengkap nan akurat, tidak hanya untuk outdoor tapi juga indoor. Karena ada akselerometer, produk ini tetap dapat mengukur performa Anda dengan akurat saat melakukan olahraga dalam ruangan seperti fitness dan sejenisnya.
Sesi lari Anda jadi makin hidup dengan fitur penyimpanan musik dari layanan streaming Spotify dan Deezer, maupun file MP3. Anda dapat mengunduh playlist favorit dan memutarnya langsung di running watch terbaik ini tanpa perlu sinkronasi ke perangkat tambahan.
8 Alasan untuk Membeli Produk:
- Ukuran minimalis tapi layar tetap jelas. Bobotnya pun enteng.
- Layar Gorilla Glass 3 yang tidak mudah gores.
- Metrik lengkap, mulai dari jarak, kecepatan lari, waktu tempuh, detak jantung, pola tidur dan banyak lagi.
- Interface intuitif.
- Bisa menyimpan hingga 500 lagu atau 4 GB.
- Baterai yang awet dalam mode GPS.
- Bisa menjawab panggilan telepon.
- Didukung banyak aplikasi tambahan yang bisa diunduh dari Connect IQ Store.
3 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Tidak ada barometrik altimeter yang membuat pengukuran jarak elevasi jadi kurang akurat.
- Sinkronasi Spotify dan Deezer hanya bisa dilakukan kalau berlangganan premium.
- Monitor detak jantung kurang akurat.
| Daya tahan baterai | 7 hari (mode pintar), 6 jam (mode GPS dengan musik), 24 jam (mode GPS tanpa musik) |
| Nilai tahan air | 5 ATM |
| Penyimpanan musik | ✔ |
| Kisaran harga | Rp5.000.000 |
3. Garmin Enduro
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliDaya tahan baterai sangat panjang sampai 300 jam
Enduro merupakan running watch terbaik dari Garmin yang baterainya paling awet. Pada mode tenaga surya, GPS dan monitor detak jantung aktif, baterainya dapat bertahan 80 jam. Jika itu masih kurang, dengan konfigurasi tertentu angkanya dapat ditingkatkan sampai 300 jam.
Fitur latihannya pun komprehensif. Bukan hanya untuk menunjang lari, tapi juga segala kegiatan outdoor.
8 Alasan untuk Membeli Produk:
- Daya tahan baterai super panjang tanpa tandingan.
- Build ekstra kokoh untuk mendukung aktivitas outdoor ekstrem.
- Ada fitur ultrarun untuk yang mau melakukan ultramarathon (maraton lebih dari 42 kilometer).
- Meski banyak fitur (yang berarti lebih banyak komponen tertanam di dalam bodi), ukurannya tetap minimalis.
- Tracking tanpa henti meski berada dalam sesi yang panjang.
- Data yang sudah tercatat dapat dicek langsung di jam. Tidak seperti produk lain yang hanya bisa diakses lewat aplikasi dari smartphone.
3 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Tidak ada peta, hanya jalur rute yang telah ditetapkan saja.
- Tidak ada penyimpanan musik.
- Tidak bisa tersambung Wi-Fi.
| Daya tahan baterai | 50 hari/65 hari dengan tenaga surya (mode smartwatch), 130 hari/1 tahun dengan tenaga surya (mode hemat baterai), 70 jam/80 jam dengan tenaga surya (mode GPS), 200 jam/300 jam dengan tenaga surya (mode GPS baterai maksimal), 65 hari / 95 hari dengan tenaga surya (aktivitas GPS ekspedisi) |
| Nilai tahan air | 10 ATM |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp11.999.000 |
4. Suunto 9 Baro
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliMemiliki baterai besar dan build kokoh sesuai standar militer
Untuk produk dengan performa baterai ekstra panjang, Suunto 9 Baro bisa jadi alternatif. Pada mode tertentu, baterainya bisa bertahan hingga 170 jam dengan posisi GPS menyala. Tidak sampai situ, sebelum berangkat lari, programnya akan membaca apakah daya yang tersedia cukup untuk menunjang sesi lari sampai selesai.
Anda bebas mengayunkan tangan ke sana kemari tanpa khawatir running watch terbaik ini rusak sekalipun terbentur. Sebab, bodi dan strap-nya ekstra kokoh karena dibuat berdasarkan standar 810H dari militer Amerika Serikat.
7 Alasan untuk Membeli Produk:
- Build kokoh yang tak lantas membuat bobotnya jadi berat.
- Layar lapang dengan bezel tipis. Mudah terbaca di bawah terpaan sinar matahari, maupun saat berenang di dalam kolam.
- Ada barometrik altimeter untuk mempertahankan akurasi di medan yang banyak tanjakan dan turunan.
- User interface intuitif. Ramah untuk orang yang baru pertama kali pakai Suunto.
- Tombol navigasi yang enak ditekan.
- Strap dapat diganti.
- Sinyal GPS yang cepat terhubung.
- Mengunggah data hasil latihan langsung ke akun media sosial.
3 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Bodi agak besar dan tebal. Mungkin kurang cocok untuk yang pergelangan tangannya kecil.
- Monitor detak jantung kurang akurat. Tapi dapat ditingkatkan dengan memakai chest strap yang dapat dibeli terpisah.
- Harganya mungkin terlalu mahal untuk sebagian orang.
| Daya tahan baterai | 14 hari (mode jam), 7 hari (mode tracking dan mobile notifications aktif), 25/50/120/170 jam (mode latihan dengan GPS) |
| Nilai tahan air | 100 meter |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp11.974.000 |
5. Suunto 5
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliFitur lengkap tanpa bikin kantong kering
Suunto 5 diciptakan untuk pelari amatir yang dananya tidak mepet tapi juga tak begitu berlebih. Berperan menjadi alternatif bagi Suunto 9 yang kami rekomendasikan sebelum ini, perbedaannya terletak pada absennya beberapa fitur seperti barometrik altimeter, kompas, layar sentuh, serta daya tahan baterai yang pendek.
Selebihnya, fitur yang ditawarkan bisa dibilang mirip. Dengan mempertimbangkan harganya yang hanya setengah dari Suunto 9, tentu running watch terbaik ini jadi sangat worth it!
7 Alasan untuk Membeli Produk:
- Bentuk minimalis dengan material kokoh.
- GPS akurat yang cepat terhubung dengan satelit.
- Fitur map yang menunjukkan pengguna rute-rute lari populer di sekitarnya. Mendukung pula pembuatan rute baru.
- Strap nyaman dan fleksibel.
- Tampilan jam dapat dikustomisasi.
- Dapat tersambung dengan aplikasi olahraga seperti Strava.
- Harga relatif terjangkau jika mempertimbangkan kelengkapan fiturnya.
3 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Cahaya layar terasa agak redup untuk beberapa orang.
- Akurasi monitor detak jantung yang inkonsisten.
- Tidak ada penyimpanan musik.
| Daya tahan baterai | 12 hari (mode jam), 7 hari (mode tracking dan mobile notifications aktif), 10 hari (mode jam), 20/40 jam (mode latihan dengan GPS) |
| Nilai tahan air | 50 meter |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp4.450.000 |
6. Polar Vantage M
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliBaterai awet 30 jam dalam mode GPS, tergolong unggul di kelasnya
Kalau Garmin dan Suunto terasa terlalu mainstream buat Anda, ada Polar yang dapat jadi alternatif. Vantage M adalah seri yang kami rekomendasikan untuk pemula. Dari klaimnya, daya tahan baterai produk ini lebih unggul dibanding produk setara dari kedua merek sebelumnya. Mencapai 30 jam dalam mode GPS!
Hebatnya lagi, ketahanan air running watch terbaik sangat baik, sampai bisa dipakai berenang. Tak mengherankan Polar juga mengimplementasikan swim tracking. Produk ini juga nyaman dipakai sehari-hari berkat kombinasi ukuran minimalis, strap nyaman, dan desain yang kece.
6 Alasan untuk Membeli Produk:
- Didukung dua sistem satelit: GPS dan GLONASS.
- Monitor detak jantung akurat.
- Ukuran kecil, bobot enteng. Cocok untuk orang yang pergelangan tangannya kecil. Nyaman pula dipakai tidur
- User interface intutif.
- Dapat dipakai untuk olahraga lain dengan performa sama baiknya.
- Harga kompetitif di kelasnya.
2 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Layar terlalu redup buat beberapa orang.
- Karena memprioritaskan fitur olahraga, dukungan program lifestyle-nya kurang memadai.
| Daya tahan baterai | 30 jam (mode latihan dengan GPS dan monitor detak jantung aktif), 5 hari (mode jam dengan monitor detak jantung aktif) |
| Nilai tahan air | WR30 |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp4.760.000 |
7. Polar Vantage V2
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliTerlihat lebih elegan dibanding running watch kebanyakan
Apa sih yang membuat Polar Vantage V2 tergolong unik dari running watch level high-end lainnya? Pertama, desainnya terlihat lebih elegan dengan bentuk membulat yang mirip smartwatch. Tidak terasa out of place dikenakan pada momen apa pun.
Kedua, program larinya lengkap dengan tambahan fitur Training Load Pro yang dapat membaca perbedaan dampak latihan terhadap tiap bagian tubuh. Terakhir, running watch terbaik ini mudah disinkronasikan dengan aplikasi navigasi olahraga seperti Strava dan Komoot.
6 Alasan untuk Membeli Produk:
- Bisa mengontrol musik dari smartphone.
- Program lari lengkap. Mendukung pula olahraga lain (bersepeda, berenang, dan seterusnya).
- Layarnya besar tapi bobot enteng.
- Desain bodi membulat yang mulus. Strap-nya pun bisa diganti sesuai preferensi.
- Layar sudah touch-screen.
- Didukung empat sistem satelit: GPS, GLONASS, Galileo, dan QZSS.
Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Tidak ada penyimpanan musik.
| Daya tahan baterai | 40 jam (mode latihan dengan GPS dan monitor detak jantung aktif), 7 hari (mode jam dengan monitor detak jantung aktif) |
| Nilai tahan air | 100 meter |
| Penyimpanan musik | ✔ |
| Kisaran harga | Rp12.987.000 |
8. Coros Pace 2
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliAlternatif running watch kelas entry-level yang berfitur komprehensif
Kalau di-head-to-head dengan Garmin Forerunner 45, produk entry-level lain yang telah kami rekomendasikan di atas, Coros Pace 2 nyaris menang di segala sisi. Terutama pada baterai yang dapat bertahan 30 jam dalam mode GPS.
Dukungan satelit running watch terbaik ini juga lebih banyak dengan tambahan BEIDOU. Ada pula fitur swim tracking yang mendukung kedalaman hingga 50 meter.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Daya tahan baterai yang lebih awet dari produk lain di kelasnya.
- Layar jernih, memudahkan pembacaan informasi yang tertera.
- Strap khusus berbahan nilon yang lebih enteng. Bodi jamnya sendiri juga enteng.
- Tersedia banyak mode olahraga selain lari.
- Berinteraksi dengan sesama pelari dan praktisi kebugaran dari komunitas di situs Coros.com.
2 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Aplikasi pendukung yang kurang fungsional.
- Monitor detak jantung kerap tak akurat.
| Daya tahan baterai | 20 hari (penggunaan reguler), 30 jam (mode GPS), 60 jam (mode UltraMax) |
| Nilai tahan air | 5 ATM |
| Penyimpanan musik | ✔ |
| Kisaran harga | Rp3.350.000 |
9. Coros Apex Pro
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di Lazada Cek Harga di BlibliFitur premium di harga terjangkau
Fitur running watch terbaik ini tergolong premium, mulai dari layar sentuh, hingga daya baterai yang tahan hingga 40 jam dalam mode GPS. Baterai ekstra ini diimplementasikan untuk mendukung lari trail yang terkenal lebih menantang. Ada pula tambahan mode malam yang membuat backlight layar terus menyala yang sangat berguna ketika berlari di malam hari.
8 Alasan untuk Membeli Produk:
- Hanya perlu 5 sampai 10 detik untuk mendapat sambungan satelit.
- GPS akurat. Termasuk dalam pengukuran elevasi. Dapat dipakai untuk lari trail dengan baik.
- Daya tahan baterai sesuai klaim.
- Pengoperasian menu yang intuitif.
- Wajah jam bisa digonta-ganti agar matching dengan penampilan.
- Bodi kokoh tapi enteng.
- Tetap hemat baterai walaupun mode malamnya aktif.
- Dapat terhubung dengan aplikasi olahraga seperti Strava dan sejenisnya.
2 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Implementasi touch screen kurang maksimal karena pengoperasian pakai tombol terasa lebih intuitif.
- Layar terasa redup di dalam ruangan.
| Daya tahan baterai | 30 hari (penggunaan reguler), 40 jam (mode GPS), 100 jam (mode UltraMax) |
| Nilai tahan air | 10 ATM |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp7.800.000 |
10. Wahoo Elemnt Rival Multisport GPS Watch
Cek harga di Shopee - Best Seller Cek Harga di TokopediaDirancang khusus untuk triatlon
Apakah Anda hobi ikut triathlon? Wahoo Elemnt Rival dirancang khusus untuk itu. Anda tidak perlu repot mengubah mode jam tiap kali bertransisi dari satu olahraga ke olahraga yang lain. Produk ini bisa mendeteksinya sendiri.
Aplikasi yang disemantakan Wahoo mencatat detail keseluruhan performa Anda. Analisis dan peningkatan efektifitas latihan pun jadi lebih mudah. Meski bukan yang terhemat, baterai running watch terbaik ini cukup awet untuk digunakan sepanjang hari sampai malam.
5 Alasan untuk Membeli Produk:
- Sempurna untuk menunjang triathlon.
- GPS dan seluruh sensor bekerja presisi.
- Bobot ringan dan nyaman dipakai semua ukuran pergelangan tangan.
- Wajah jam bisa dikustomisasi.
- Ukuran layar besar.
2 Pertimbangan sebelum Membeli Produk:
- Tidak ada sensor temperatur, gyroscope, dan barometer.
- Kurang fungsional selain untuk olahraga karena tidak banyak fitur sampingan.
| Daya tahan baterai | 14 hari (mode smartwatch), 24 jam (mode GPS) |
| Nilai tahan air | 5 ATM |
| Penyimpanan musik | × |
| Kisaran harga | Rp6.700.000 |
Tabel Perbandingan Running Watch
| Produk | Garmin Forerunner 45 | Garmin Forerunner 245 Music | Garmin Enduro | Suunto 9 Baro | Suunto 5 | Polar Vantage M | Polar Vantage V2 | Coros Pace 2 | Coros Apex Pro | Wahoo Elemnt Rival Multisport GPS Watch |
 |
 |
 |
 |
 |
 |
 |
 |
 |
 |
|
| Daya tahan baterai | 7 hari (mode pintar), 13 jam (mode GPS) | 7 hari (mode pintar), 6 jam (mode GPS dengan musik), 24 jam (mode GPS tanpa musik) | 50 hari/65 hari dengan tenaga surya (mode smartwatch), 130 hari/1 tahun dengan tenaga surya (mode hemat baterai), 70 jam/80 jam dengan tenaga surya (mode GPS), 200 jam/300 jam dengan tenaga surya (mode GPS baterai maksimal), 65 hari / 95 hari dengan tenaga surya (aktivitas GPS ekspedisi) | 14 hari (mode jam), 7 hari (mode tracking dan mobile notifications aktif), 25/50/120/170 jam (mode latihan dengan GPS) | 12 hari (mode jam), 7 hari (mode tracking dan mobile notifications aktif), 10 hari (mode jam), 20/40 jam (mode latihan dengan GPS) | 30 jam (mode latihan dengan GPS dan monitor detak jantung aktif), 5 hari (mode jam dengan monitor detak jantung aktif) | 40 jam (mode latihan dengan GPS dan monitor detak jantung aktif), 7 hari (mode jam dengan monitor detak jantung aktif) | 20 hari (penggunaan reguler), 30 jam (mode GPS), 60 jam (mode UltraMax) | 30 hari (penggunaan reguler), 40 jam (mode GPS), 100 jam (mode UltraMax) | 14 hari (mode smartwatch), 24 jam (mode GPS) |
| Nilai tahan air | 5 ATM | 5 ATM | 10 ATM | 100 meter | 50 meter | WR30 | 100 meter | 5 ATM | 10 ATM | 5 ATM |
| Penyimpanan musik | × | ✔ | × | × | × | × | ✔ | × | × | × |
| Kisaran harga | Rp2.699.000 | Rp5.000.000 | Rp11.999.000 | Rp11.974.000 | Rp4.450.000 | Rp4.760.000 | Rp12.987.000 | Rp3.350.000 | Rp7.800.000 | Rp6.700.000 |
| Periksa ketersediaan | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Lazada Cek di Blibli | Cek di Shopee Cek di Tokopedia |
Yuk, cek rekomendasi produk kebutuhan lari dari PickyBest lainnya!
Kesimpulan
Produk-produk bagus yang kami rekomendasikan di atas tentu membuat Anda tidak sabar membawa pulang salah satunya ke rumah, bukan? Sebelum checkout, mari periksa lagi akurasi GPS, ketahanan baterai, kelengkapan fitur esensial dan tambahan, serta ukurannya.
Kalau Anda termasuk pemula dan masih bingung, kami sarankan mulai dari running watch terbaik kelas entry-level yang harganya di bawah 5 juta. Seiring berkembangnya performa lari, Anda dapat meningkatkan kelas running watch Anda. Semoga running watch pilihan Anda tak mengecewakan, ya!
- Seluruh materi pada konten ini dikurasi secara independen oleh PickyBest. Kami mungkin mendapatkan sedikit komisi dari setiap pembelian produk yang terjadi. Namun tenang, tidak ada penambahan biaya apa pun bagi Anda.
